Curhat Pengusaha Konveksi di Bulan Ramadhan: Stok Menipis!

Industri konveksi saat ini terus berkembang seiring dengan permintaan pasar akan pakaian dan tekstil. Inovasi dalam desain, bahan, dan proses produksi menjadi fokus utama untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin beragam. Fokus konveksi terhadap industri yang ramah lingkungan serta berkembang menjadi bagian yang melekat pada usaha konveksi saat ini.

Menjelang Ramadhan, industri konveksi biasanya mengalami peningkatan permintaan karena ada peningkatan dalam pembelian pakaian baru untuk merayakan bulan suci ini. Dalam momen bulan Ramadhan, konsumen sering mencari pakaian yang sesuai untuk acara-acara keagamaan dan perayaan seperti shalat tarawih, berbuka puasa bersama, dan merayakan Hari Raya Idul Fitri. Melihat hal tersebut, momentum bulan Ramadhan ini menciptakan lonjakan pesanan pada usaha konveksi.

Al Fazza, salah satu usaha bisnis konveksi yang berada di Bandung menghadapi lonjakan pesanan yang signifikan menjelang bulan puasa dan mendekati bulan Ramadhan. Banyak konsumen ingin memiliki pakaian baru untuk merayakan hari raya, sehingga permintaan untuk pakaian khusus Lebaran meningkat secara drastis. Hal ini membuat kegiatan produksi konveksi Al Fazza ini menjadi meningkat secara signifikan. Pak Saleh, pemilik dari konveksi tersebut merasa senang akan peningkatan produksi ini.

“Alhamdulillah pesanan untuk bulan Ramadhan ini meningkat, walaupun peningkatan produksi jadi lebih naik sih” ujar Pak Saleh, pemilik konveksi tersebut kepada tim Poolapack (11/3/2024).

Salah satu permintaan tertinggi dalam produksinya yaitu pembuatan dress/blouse untuk digunakan saat lebaran, dengan bahan yang banyak digunakan seperti kain ceruti, chiffon dan satin karena ketiga bahan tersebut terlihat elegan dan mewah. Namun dibalik tingginya produksi tersebut, Pak Saleh juga mendapati permasalahan dalam konveksinya di bulan Ramadhan.

“Bagus sebenarnya produksi naik, rejeki juga makin naik. Tapi kadang bahan kainnya yang suka kosong teh menipis” Ujar Pak Saleh, pemilik konveksi tersebut kepada tim Poolapack (11/3/2024).

Kosongnya bahan kain tersebut menjadi masalah besar bagi Pak Saleh, terlebih dengan minimnya pegawai yang dimiliki membuat Pak Saleh kesulitan harus bekerja sambil mencari bahan kain pada saat high season seperti bulan Ramadhan.

Dengan adanya masalah tersebut tidak membuat konveksi Al Fazza ini menghentikan proses produksinya, justru mencari cara untuk mendapatkan bahan baku dari segala aspek mulai dari sektor online dalam marketplace, ataupun cara konvensional dengan ke toko-toko offline.

Tentu pada era digital ini, online marketplace memiliki kesempatan dalam membantu semua orang dalam memenuhi kebutuhannya, termasuk dalam kebutuhan stok kain. Dalam menjawab tantangan tersebut, Poolapack hadir sebagai satu-satu nya online marketplace yang berfokus dalam B2B dengan menghubungkan industri/pabrik tekstil dengan end user seperti konveksi milik Pak Saleh.

Menggunakan sistem Group Buying dan Tiered Pricing, para pengusaha dapat membeli kain dengan harga yang semakin murah seperti halnya membeli kain langsung dari pabrik. Namun, perbedaannya adalah para pembeli tidak harus pusing dalam membawa jumlah kain yang banyak, karena dengan Poolapack para pembeli tinggal pesan dari aplikasi dan menunggu kain datang sampai dirumah.

Tentu sistem ini akan membantu para pengusaha seperti Pak Saleh dengan konveksinya dalam menghemat waktu. Dengan Poolapack, proses optimisasi produk dari pemenuhan stok kain dari awal hingga penerimaan barang menjadi sangat cepat. Hal ini sesuai dengan arah dari Poolapack untuk membantu para pelaku bisnis dalam memulai suatu bisnis serta nyaman untuk mengembangkannya.