Quarter 2 2024, Pengusaha Konveksi : Masih Susah Cari Kain!

Quarter 2 2024, industri tekstil dan produk tekstil (TPT) adalah salah satu industri padat karya yang masih berkontribusi penting pada perekonomian nasional. Pada maret 2023, ekspor tekstil Indonesia mengalami kenaikan sebesar 16,87% dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. 

Selain itu, kinerja tahun 2022 mencatat pertumbuhan yang positif pada industri konveksi. Industri konveksi dapat menjadi sumber pendapatan yang signifikan bagi perekonomian Indonesia, karena terdapat kenaikan pendapatan dalam perencanaan produksi. Hal inilah yang menciptakan ekosistem kuat pada sektor manufaktur Indonesia dan mendorong pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. 

Bisnis konveksi memiliki potensi untuk mengalami pertumbuhan dan memberikan kontribusi bagi perekonomian Indonesia. Salah satunya konveksi bernama Bdgbandung yang berada di Jl. Surapati No.161, Bandung, Jawa Barat. Pada masa Q2 2024, konveksi tersebut mendapat peningkatan pesanan, yang dapat membantu meningkatkan pendapatan dan memperluas cakupan pasar bagi indonesia.

Konveksi Bdgbandung saat ini menerima pesanan seperti kaos, jaket, seragam, almamater hingga baju PDH, secara offline dengan pengiriman ke seluruh Jawa Barat. Seiring berjalannya waktu, konveksi tersebut selalu mengalami kenaikan pertumbuhan sampai saat ini.

“Saat ini karena banyak nya masa periode baru dari kampus, SMA dan SMP, atau cuman anak anak himpunan kampus bikin baju PDH bikin produksi jadi meningkat” ujar pemilik konveksi tersebut kepada tim Poolapack (2/5/2024).

Dibalik tingginya pesanan konveksi tersebut, ternyata terdapat masalah sederhana namun fatal dalam proses produksi, yaitu kehabisan bahan baku kain. Terkadang, konsumen yang sudah berlangganan tidak menginginkan ada perbedaan jenis bahan kain digunakan dalam proses produksi. Hal ini tentu menjadikan konveksi tersebut harus mencari kain ke berbagai toko offline untuk mencari bahan baku kain yang diinginkan oleh konsumen.

“Kadang susah cari kain yang ada, kalau ada juga mahal. Belum lagi kita harus buat katalog kainnya untuk konsumen” ujar pemilik konveksi kepada tim Poolapack (2/5/2024).

Dengan adanya masalah tersebut, setiap konveksi perlu beradaptasi dengan mencari solusi yang kreatif dan inovatif agar dapat bertahan dan berkembang di tengah kondisi yang tidak menentu.

Dalam menjawab tantangan dan permasalahan tersebut, Poolapack hadir sebagai platform marketplace digital revolusioner yang berfokus dalam dunia industri tekstil. Diciptakan sebagai penghubung antara industri dan end-user, Poolapack menjamin setiap kalangan pebisnis dari UMKM hingga individu mendapatkan produk kain. Hal ini sesuai dengan visi dari Poolapack untuk membuat ekosistem bisnis mudah untuk memulai, dan nyaman untuk berkembang.

Dengan Poolapack, para pengusaha dapat membeli kain mereka dari berbagai macam pabrikan tekstil yang ada di Indonesia, dengan hanya beberapa sentuhan pada layar handphone anda. Setelah memesan, anda tinggal menunggu kain datang dirumah.

Proses ini akan menciptakan ekosistem perputaran bisnis yang cepat, mudah, dan juga modern, sehingga para pengusaha seperti konveksi tidak perlu lagi kesusahan mencari kain di toko-toko konvensional.

Tak hanya itu, Poolapack menyediakan fitur Request for Quotation jika barang yang diinginkan tidak ada atau belum tersedia. Mengusung #DariPabrikHargaPabrik, kain yang tersedia memiliki harga yang lebih murah, lebih cepat sampai, dan lebih mudah dicari. Ayo join Poolapack sekarang!

Baca artikel lainnya mengenai “Pops of Colour: Sentuhan Warna Cerah untuk Menyegarkan Penampilan” disini.