Kebangkitan Pasar Industri Tekstil Jelang Pemilu 2024

Musim pemilu 2024 menciptakan kondisi perekonomian di Indonesia menjadi naik – turun. Hal ini disebabkan oleh adanya ketidakstabilan politik yang menciptakan adanya harapan perekonomian menjadi naik, atau justru membuat perekonomian semakin merosot. Jelang musim pemilu 2024, banyak kalangan dari para pelaku bisnis dan industri tertentu yang mengharapkan adanya kenaikan keuntungan dari momentum pemilu 2024. 

Beberapa industri yang terkena dampak dari musim pemilu 2024 ini biasanya mengerucut terhadap industri yang berfokus dalam bidang branding seperti percetakan, periklanan dan media. Industri tersebut digunakan oleh para partai, calon legislatif dan calon presiden untuk melakukan kampanye dengan tujuan menaikan popularitas di masyarakat. Namun, salah satu industri yang berkemungkinan akan mengalami peningkatan keuntungan dalam masa pemilu 2024 ini merupakan industri tekstil.

Industri tekstil merupakan salah satu industri yang terbiasa mendapatkan peningkatan keuntungan dalam masa pemilu. Momentum yang tercipta dari masa pemilu, membuat banyaknya para pelaku bisnis, terutama yang berfokus dalam bisnis pakaian mendapatkan banjir pesanan kaos-kaos partai dari kelompok tertentu dalam masa pemilu. Hal tersebut menciptakan operasional produksi para pelaku bisnis pakaian menjadi naik, yang juga berdampak terhadap industri tekstil.

Walaupun industri tekstil bisa mendapatkan keuntungan yang besar dalam masa pemilu 2024, namun keuntungan tersebut tidak bisa terhitung sebagai kenaikan yang signifikan. Hal ini dikarenakan adanya tantangan dari produk impor yang masuk secara ilegal, dan juga proses kampanye yang tidak berjalan dengan lancar. Salah satu pelaku bisnis pakaian di Pasar Baru, Bandung, Devan yang berfokus terhadap bisnis pakaian mengeluhkan dampak dari bisnis yang ia jalani.

“Pemilu 2024 ini sebenernya bikin bingung, ada aja sebenernya pesanan pakaian dengan jumlah banyak, namun saya merasa di ghosting karena akhirnya pesanan tersebut tidak jadi” ujar Devan, sabtu (6/1/2024).

Devan merasa musim pemilu 2024 memang membuka kesempatan dalam mencari peningkatan keuntungan, namun menurut Devan masa pemilu 2019 lebih jelas alurnya, terutama dalam pesanan kaos-kaos partai yang sering ia terima.

“Kalau tahun 2019 masih gampang, ada orang order kaos jumlah banyak itu bayar duluan, jadi kita enak tinggal proses, beda sama sekarang” ujar Devan, sabtu (6/1/2024).

Sehingga memang belum bisa dipastikan apakah musim pemilu ini akan menguntungkan semua pihak yang memiliki bisnis yang berfokus dalam bidang branding, termasuk bisnis pakaian. Hal ini juga akan berdampak terhadap industri tekstil, karena pengaruh dari permintaan partai yang besar menciptakan efek domino dari pelaku bisnis hingga industri tekstil. 

Maka dari itu, momentum yang tercipta dari masa pemilu 2024 ini harus dimanfaatkan oleh setiap pelaku bisnis dalam meningkatkan keuntungan. Walaupun hasil dari keuntungan tersebut belum bisa ditentukan dengan jelas, namun harapan dalam meningkatkan bisnis dengan proses yang modern bisa menentukan hasil akhirnya. Proses transaksi yang modern dalam menghubungkan industri dan para pelaku bisnis juga akan menguntungkan serta menentukan seberapa besar keuntungan yang mungkin bisa didapat.

Namun, proses yang terhubung antara industri dan para pelaku bisnis menciptakan adanya tantangan dalam hubungan transaksi, dimana hal tersebut memerlukan solusi yang cepat dan modern dalam menutup gap yang tercipta. Menggunakan online marketplace atau pasar yang di digitalisasi akan menciptakan sistem yang mungkin dapat membantu, terlebih jika marketplace tersebut bertujuan menghubungkan antara industri dan pelaku bisnis.

Poolapack hadir dalam menjawab tantangan tersebut, sebagai satu-satunya online marketplace yang menghubungkan antara industri dengan para pelaku bisnis. Poolapack menawarkan sistem Group Buying yang akan memudahkan para pelaku bisnis dalam menentukan kain dengan harga yang murah. Mengusung kalimat “One Click Industry”, Poolapack menciptakan gebrakan baru untuk para pelaku bisnis dalam memulai atau mengembangkan bisnis mereka dengan mudah, cepat, dan modern.